GIBERAKATA.com | Kadang-kadang kamu mungkin merasa buntu saat harus menulis.

Pikiran terasa kosong, dan ide seolah-olah menghilang begitu saja. Jangan khawatir, ada satu teknik yang bisa membantu kamu menemukan ide-ide segar tanpa terlalu memikirkan struktur atau keindahan kata-kata: freewriting.

Freewriting adalah proses menulis bebas tanpa aturan, tanpa sensor diri, dan tanpa takut salah.

Tujuan utamanya bukan membuat tulisan yang sempurna, tetapi melatih otakmu untuk mengeluarkan ide-ide yang mungkin terpendam.

Kamu tidak perlu peduli soal tata bahasa atau urutan logis dalam tulisanmu, yang penting adalah menulis apa saja yang terlintas di pikiranmu, secepat mungkin.

Bagaimana cara memulainya? Pertama, kamu butuh suasana yang nyaman. Pilih tempat yang tenang di mana kamu bisa fokus dan tidak mudah terganggu.

Setelah itu, ambil kertas atau buka laptop, lalu tetapkan waktu—misalnya lima atau sepuluh menit—untuk menulis tanpa henti. Selama waktu tersebut, tugasmu hanya satu: menulis.

Apa pun yang muncul dalam pikiranmu, langsung tuangkan dalam bentuk kata-kata. Jangan berhenti untuk berpikir atau menyensor diri. Jika kamu merasa tidak ada yang bisa ditulis, tuliskan saja, “Saya tidak tahu apa yang harus saya tulis,” hingga ide-ide baru mulai mengalir.

Mungkin awalnya kamu merasa tulisanmu tidak berarti. Itu wajar. Namun, di sinilah keajaiban freewriting muncul.

Saat kamu membiarkan diri menulis secara bebas, ide-ide yang sebelumnya tidak terpikirkan bisa tiba-tiba muncul. Pikiran bawah sadarmu sering kali membawa hal-hal yang menarik ke permukaan ketika kamu tidak berusaha terlalu keras untuk mengontrol prosesnya.

Setelah sesi freewriting selesai, luangkan waktu untuk membaca kembali tulisanmu.

Di sini kamu akan menemukan potongan-potongan ide yang bisa dikembangkan menjadi sesuatu yang lebih besar.

Mungkin ada satu kalimat yang bisa menjadi awal dari cerita, atau mungkin ada gagasan yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan, namun muncul saat kamu menulis tanpa beban.

Jangan langsung menghakimi tulisanmu, biarkan ide-ide yang kamu temukan berkembang lebih lanjut.

Freewriting juga bisa membantu kamu mengatasi rasa takut terhadap halaman kosong.

Dengan melatih diri menulis tanpa rasa khawatir, kamu akan lebih terbiasa memulai proses menulis tanpa terlalu memikirkan hasil akhirnya.

Lama-kelamaan, kamu akan merasa lebih percaya diri dalam mengeluarkan ide-ide baru.

Jadi, saat kamu merasa buntu atau kehabisan ide, cobalah teknik freewriting.

Siapa tahu, di tengah-tengah tulisan acak itu, kamu menemukan ide yang brilian untuk tulisan berikutnya. Yang terpenting adalah membiarkan dirimu bebas, tanpa takut salah, dan menikmati prosesnya. [Tama] 🐾