giberakata.com | Artikel ini memperkenalkan teknik menulis untuk media digital, bagi mereka yang ingin meningkatkan keterampilan dalam membuat konten naratif untuk blog dan media internet lainnya.
Menulis dulunya terbatas pada kertas, tetapi seiring kemajuan teknologi, medianya pun mulai berubah.
Saat ini, Anda bisa menulis di mana saja, termasuk di internet.
Anda pasti sudah tahu, blog jadi media yang oke jika Anda ingin meningkatkan keterampilan menulis.
Tapi wajar saja jika merasa gugup dan bingung ketika mulai menulis sebagai pemula, yang baru memasuki lingkungan kepenulisan digital, karena harus beradaptasi dulu.
Sebenarnya, menulis digital tak bisa sembarangan. Apalagi jika kita ingin tulisan yang dibuat menarik bagi pembaca.
Seperti yang dijelaskan Brian Carroll dalam bukunya Writing for Digital Media, prinsip-prinsip penulisan untuk media digital adalah sebagai berikut.
Tulislah singkat-singkat saja, sehingga pembaca tidak bosan saat membaca teks. Juga, gunakan kalimat yang ringkas dan jelas.
Ketepatan kalimat haruslah diperhatikan, untuk menghindari ambiguitas yang berpotensi membingungkan pembaca.
Penulisan digital membutuhkan gaya bahasa yang ringan agar pembaca dapat dengan mudah memahami isi teks.
Gunakanlah bahasa yang komunikatif dan interaktif, sehingga pembaca dapat membaca teks kita seolah-olah mereka sedang ngobrol dengan kita. Jadi, kita perlu menghidupkan teks dengan menggunakan lebih banyak kalimat aktif.
Penulis juga harus imajinatif. Harus dibedakan antara kegiatan menulis di ruang digital dan penyusunan karya ilmiah.
Intinya, cobalah untuk langsung ke sasaran, tidak berbelit-belit, dan tidak mempersulit.
Penulis harus mampu mengasah kreativitas di lautan fantasi untuk memastikan bahwa kamus yang mereka pilih akan menggugah minat pembaca. Pikirkan diri Anda sebagai penulis dalam peran pendongeng.
Terkadang Anda perlu menggunakan kata-kata yang mengandung metafora dan analogi, agar tulisan lebih berdaya tarik.
Oh ya, satu lagi, hindari kalimat yang terlalu panjang, agar tidak melelahkan pembaca dan menghabiskan layar ponsel mereka hanya untuk satu alinea.
Nah, Anda sudah siap untuk menulis? Yuk, mulai! ***
or
Follow Us On